TANAH DATAR - Guna memberikan dukungan dan motivasi kepada pasien, serta memastikan pelayanan yang maksimal, Bupati Tanah Datar Eka Putra didampingi oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Abdul Hakim dan Kabag Prokopim Dedi Tri Widono, Minggu (8/7) kunjungi Rumah Sakit Umum Daerah M. Ali Hanafiah Batusangkar.
Kedatangan Bupati bersama rombongan sore itu disambut langsung oleh Kasubag Umum RSUD M. Ali Hanafiah Supardi beserta beberapa orang dokter dan perawat yang sedang bertugas.
Saat berada di Rumah Sakit, Bupati Eka Putra juga menyempatkan untuk bercengkerama dengan dokter dan beberapa orang perawat yang sedang bertugas.
Menurut Bupati, kunjungannya ke Rumah Sakit Umum Daerah kali ini adalah untuk memantau dan memastikan pelayanan di rumah sakit tetap berjalan dengan baik walaupun saat suasana libur lebaran Idul Fitri.
Tidak itu saja, Eka Putra juga tekankan bahwa selama libur lebaran dirinya tidak menginginkan para dokter dan perawat lengah dalam memberikan pelayanan terhadap pasien.
"Jadi intinya, Saya kesini ingin tahu jangan sampai pasca libur lebaran para perawat dan dokter lengah dalam memberikan pelayanan. Dan alhamdulillah, dokter dan perawat kita di rumah sakit ini siap 24 jam dalam memberikan pelayanan, " kata Eka Putra.
Baca juga:
LKAAM Sumbar Rapat Kerja di Tanah Datar
|
Selain itu, Bupati juga meluangkan waktu membesuk beberapa pasien yang sedang dalam perawat sekaligus memberikan motivasi, terutama di ruang rawat anak.
"Tadi Saya sempat langsung bisa melihat kondisi pasien-pasien yang sedang dalam perawatan, terutama di ruang rawat anak-anak. Ada beberapa orang anak yang pasca lebaran kata orang tuanya banyak minum es sehingga berakibat demam panas dan step, " terangnya.
Bupati juga menjelaskan bahwa pelayanan di RSUD M. Ali Hanafiah saat ini sudah menggunakan sistem elektronik, namun belum semuanya. Masih ada yang menggunakan sistem manual terutama di ruang rawat.
Ke depan, menurut Bupati ini akan segera disiapkan fasilitasnya sehingga nantinya semua sistem pelayanan di RSUD M. Ali Hanafiah sudah menggunakan sistem elektronik rumah sakit atau SIM RS.
"Harapan Saya ke depan ada lagi sistem pelayanan kita yang manual, semuanya sudah harus dengan sistem elektronik. Sehingga semua data bisa dengan mudah kita lihat, dan ini akan kita padukan dengan program 'Tanah Datar Diujung Jari'. Kalau semuanya sudah menggunakan sistem elektronik, kita akan dengan mudah mengetahui apakah rumah sakit kita penuh, si A penyakitnya apa, dan di ruangan berapa jumlah pasiennya, " pungkas Eka Putra. (JH)